Jakarta, Harian Umum - Militer Amerika Serikat mengakui bahwa serangan udaranya di Suriah utara salah sasaran ke sebuah masjid yang dikira pertemuan militan Al-Qaeda menurut laporan Al Jazeera. Jet tempur Amerika menghajar sebuah masjid yang dipenuhi sekitar 300 orang jemaah di Desa Al Jina, Provinsi Aleppo, pada Kamis, 16 Maret 2017.
Serangan militer Amerika Serikat ke masjid mengakibatkan 40 warga sipil tewas. "Amerika Serikat berjanji akan melakukan investigasi." kata para aktivis.
"Populasi di kawasan ini membengkak seusai kedatangan pengungsi korban perang," kata Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Bilal Abdul Kareem, pembuat film dokumenter, setelah mendatangi masjid tersebut menuturkan jumlah korban tewas sepertinya lebih dari 42 orang, sebagaimana dilaporkan "Sebab, banyak korban luka-luka yang sulit diobati," ucapnya.
Belum ada konfirmasi dari pihak independen tentang pelaku serangan terhadap masjid di Desa Al Jina itu, Amerika.