Jakarta, Harian Umum - Sebuah spa dan pemandian air panas telah dibuka di Kota Mosul, Spa diperuntukan bagi pasukan koalisi Irak yang hendak melepas lelah setelah memerangi kelompok radikal Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS. Meskipun tak terlihat tidak mewah, namun tempat spa bernama Hammam Al Alil cukup untuk sekedar menyegarkan kembali tubuh dan pikiran.
"Kami berjuang di garis depan ketika mendapatkan cuti, Kami bersantai, mandi dan kembali ke pertempuran." kata Sahad Mohammed Jaber, 32 tahun , anggota dari unit artileri polisi federal.
Hammam Al Alil, yang berarti kamar Mandi Bagi Yang Sakit dalam bahasa Arab, kini menjadi populer di kalangan pengungsi dan pasukan Irak. Selain bagi tentara, spa itu juga terbuka bagi warga sipil
Puluhan orang terlihat didalamnya bersantai di dalam kolam air panas dan kolam belerang. Lainnya terlihat tengah diolesi oleh pekerja spa itu dengan berbagai ramuan yang menyegarkan. Tempat itu menyediakan ruang yang sangat dibutuhkan untuk bersantai.
Spa itu sebelum perang, sempat menjadi salah satu tujuan wisata warga dari seluruh Irak. Spa itu hancur setelah pasukan Amerika Serikat mulai menyerang Irak beberapa tahun lalu bahkan sebelum ISIS mulai menguasai Mosul pada 2014.
Hammam Al Alil terletak setengah jam perjalanan arah selatan dari garis depan di Mosul barat.